Kadis DLH Kabupaten Manggarai, Charles Rihi (foto: CM/NTT Update)
NTT Update, Ruteng – Malam pergantian tahun baru jadi salah satu momen yang bisa menimbulkan dampak timbulan sampah tertinggi di Kota Ruteng. Jumlah sampah yang dihasilkan pada malam tahun baru bahkan bisa mencapai puluhan ton.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Manggarai, Charles Rihi mengatakan, pada malam pergantian tahun 2024, sampah yang diangkut dari seluruh sudut Kota Ruteng mencapai sekitar puluhan ton. Di pergantian tahun 2025 nanti, diprediksi jumlah itu akan meningkat.
“Diprediksi volume tersebut berpotensi naik tahun 2025, meskipun hujan diperkirakan dapat mengurangi kerumunan massa,” kata kadis DLH kamis (19/12/2024)
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Manggarai di Ruteng telah menyiapkan langkah antisipasi penanganan sampah di berbagai titik keramaian.
Charles Rihi mengungkapkan dalam menghadapi lonjakan volume sampah yang diprediksi akan meningkat, DLH akan menurunkan sekitar puluhan petugas dengan dukungan armada sebanyak 4 unit Amroll, 4 unit Dump truck, 20 unit motor sampah roda tiga (untuk kecamatan Langke Rembong) serta 2 unit motor sampah lainnya di kecamatan reo.
“Kita telah menyiapkan personel dan armada untuk melakukan pembersihan dan pengangkutan pasca perayaan Nataru,” Ungkapnya
DLH juga telah memetakan beberapa titik keramaian yang tersebar di Wilayah Kecamatan Langke Rembong, yang akan menjadi titik peningkatan produksi sampah.
Kadis Charles berharap, masyarakat juga ikut berperan aktif menjaga kebersihan dan meminimalisir volume sampah selama perayaan.
“Masyarakat diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mengurangi sampah pada masa Nataru,” kata dia.